Postingan

Jejak Kejayaan Kerajaan Kalingga: Kisah Ratu Shima dan Dinasti Syailendra

Gambar
  Kerajaan Kalingga, yang juga dikenal sebagai Kerajaan Ho-ling atau Keling, bagaikan mutiara tersembunyi dalam sejarah Jawa. Kerajaan Hindu-Buddha ini tampil sebagai primadona di abad ke-6 hingga ke-7, meninggalkan jejak kejayaan yang memukau dan kisah menarik yang patut digali. Munculnya Kerajaan Kalingga menandai era baru di Jawa. Sebagai kerajaan Hindu-Buddha pertama di pulau ini, Kalingga memancarkan corak budaya yang kaya dan beragam. Keunikannya terletak pada perpaduan pengaruh India dan lokal, melahirkan tradisi dan adat istiadat yang istimewa. Awalnya, pusat pemerintahan Kalingga bercokol di Keling, Kediri, atau Kalinggapura. Namun, seiring perkembangannya, kerajaan ini memindahkan ibukotanya ke Pekalongan, di pesisir utara Jawa Tengah. Pemindahan ini menunjukkan ambisi Kalingga untuk memperluas pengaruhnya ke maritim, membuka jalur perdagangan baru, dan memperkuat hubungan dengan dunia luar. Kalingga tak hanya dikenal karena budayanya yang memesona, tetapi juga kekuatan p...

Legenda Raden Ayu Tunjungsekar, Sejarah dan Asal Usul Nama Madura

Gambar
  Di kaki Gunung Tengger yang menjulang tinggi, berdirilah Kerajaan Medangkamulan yang gemilang. Prabu Gilingwesi, sang raja, memerintah dengan penuh kebijaksanaan dan keadilan. Namun, hatinya diliputi rasa cemas karena putri kesayangannya, Raden Ayu Tunjungsekar, belum juga memilih pendamping hidup. Puteri Tunjungsekar, terkenal dengan kecantikannya yang tiada tara. Kulitnya sehalus sutra, matanya bagaikan bintang yang berkelap-kelip, dan rambutnya yang hitam panjang menjuntai bagai air terjun. Namun, di balik parasnya yang menawan, tersembunyi hati yang murni dan jiwa yang bebas. Tunjungsekar tidak ingin terikat pada pernikahan yang diatur oleh adat dan politik, melainkan mendambakan cinta sejati yang lahir dari lubuk hatinya. Suatu malam, saat bulan purnama bersinar terang, Tunjungsekar tertidur pulas. Dalam mimpinya, dia menemukan dirinya berjalan di taman yang indah, penuh dengan bunga-bunga yang harum dan pepohonan yang rindang. Di tengah taman, dia melihat bulan purnama yang...

Kisah Sejarah Kabupaten Banyumas: Permata Jawa Tengah dengan Budaya yang Kaya

Gambar
  Kabupaten Banyumas adalah sebuah wilayah yang menarik dengan sejarah yang kaya dan budaya yang unik. Banyumas dikenal dengan ciri khas bahasa Ngapaknya. Kota ini juga dikenal dengan keindahan alamnya dan memiliki harta bersejarah yang menarik untuk dijelajahi, seperti Kota Lama Banyumas.  Banyumas berada di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Ibu kotanya adalah Kota Purwokerto. Dikenal dengan julukan "Kota Ngapak". Julukan ini bukan tanpa alasan. Masyarakat Banyumas memiliki ciri khas dalam berbahasa, yaitu menggunakan dialek Ngapak. Dialek ini merupakan ragam dari bahasa Jawa yang digunakan oleh masyarakat Banyumas dan menjadi identitas yang melekat kuat pada mereka. Dengan demikian, julukan “Kota Ngapak” mencerminkan keunikan dan kekhasan budaya bahasa yang dimiliki oleh masyarakat Banyumas. Kabupaten Banyumas memiliki luas sekitar 1.335,30 km persegi. Wilayah ini terdiri dari berbagai jenis lahan, mulai dari dataran rendah hingga pegunungan, dan memiliki struktur yang berag...

Kisah Nabi Idris : Kelahiran yang Dinanti dan Masa Kecil Penuh Mukjizat

Gambar
  Jauh sebelum kelahiran Nabi Musa, di tengah gemerlap peradaban yang mulai mengenal berhala, Allah mengutus seorang nabi yang istimewa. Dialah Nabi Idris, manusia pertama yang diberi wahyu untuk menulis dengan pena. Kelahirannya dinanti dengan penuh harap, menjadi titik terang di tengah kesesatan yang merajalela. Nabi Idris adalah utusan kedua yang patut diimani, setelah Nabi Adam. Nabi Idris merupakan keturunan keenam dari Nabi Adam, putra dari Yarid. Ada beberapa pendapat tentang tempat kelahiran Nabi Idris. Beberapa sumber menyebutkan bahwa Nabi Idris lahir di daerah Munaf (Memphis), Mesir, sementara beberapa lainnya berpendapat bahwa Nabi Idris lahir dan dibesarkan di Babilonia, yang dikenal sebagai Irak saat ini. Sejak dalam kandungan, ibunda Nabi Idris merasakan pergerakan yang luar biasa. Ketika dilahirkan, cahaya terang menyelimuti ruangan, pertanda kedatangan seorang yang mulia. Bayi Nabi Idris menangis dengan nada yang teratur, melantunkan kalimat tauhid, "Laa ilaaha il...

Kisah Nabi Muhammad dan Telaga Al Kautsar

Gambar
Pada suatu hari, di tengah hiruk pikuk kota Mekah, Nabi Muhammad sedang berada dalam keadaan khusyuk. Tiba-tiba, ia merasakan kehadiran yang kuat dan mendalam. Itu adalah wahyu dari Allah, Sang Pencipta Alam Semesta. Dalam wahyu tersebut, Allah berfirman dengan suara yang lembut namun penuh wibawa, Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Kata-kata ini menggema di hati Nabi Muhammad, memberinya kekuatan dan ketenangan. Nikmat yang dimaksud adalah Al-Kautsar. Al-Kautsar adalah sebuah sungai yang berada di surga, tempat paling indah dan damai di alam semesta. Sungai ini bukanlah sungai biasa. Ia memiliki kebaikan yang tidak terhingga. Pada suatu malam yang penuh berkah, Nabi Muhammad melakukan perjalanan luar biasa yang dikenal sebagai Isra' Mi'raj. Dalam perjalanan ini, beliau dibawa melintasi langit-langit semesta, melewati berbagai keajaiban dan misteri yang tak terjangkau oleh pikiran manusia. Salah satu keajaiban yang dilihat oleh Nabi Muhammad adalah ...

Kisah Legenda Hang Tuah Si Pendekar, dan Keris Taming Sari

Gambar
  Matahari terik Majapahit menyengat kulit Laksamana Hang Tuah. Meski baru beberapa hari di Majapahit, ia sudah merasakan keramahan dan kehangatan masyarakatnya. Kunjungan kenegaraan Kesultanan Malaka yang dipimpin langsung Sultan Muzafar Shah bertujuan menjalin hubungan diplomatik yang lebih erat dengan Majapahit, kerajaan besar di Nusantara kala itu. Seorang pendekar, Hang Tuah, bersama beberapa sahabat karibnya turut serta dalam rombongan. Mereka dikenal sebagai pendekar Melayu yang tak terkalahkan, dan kehadiran mereka turut membuat Sultan Majapahit, Wikramawardhana, terkesan. Selama di istana, para tamu disuguhi berbagai hiburan. Pertunjukan wayang kulit, tari gambyong, dan hidangan khas istana membuat suasana semakin meriah.  Suatu sore, di sela-sela jamuan, Patih Gajah Mada, tangan kanan terpercaya Wikramawardhana, menghampiri Hang Tuah. "Laksamana Hang Tuah," sapanya dengan suara berat, "kehebatan pendekar Malaka sudah tersohor. Adakah Anda berminat untuk mengadu...

Zikir Makrifat dan Tasawuf Menurut Abul Husayn an-Nury

Gambar
  Zikir adalah dasar dari tasawuf dan merupakan metode yang penting dalam disiplin kerohanian sufi. Dalam konteks tasawuf, zikir adalah suatu aktifitas untuk mendekatkan diri kepada Awloh untuk mencapai makrifatNya. Zikir bukan hanya ibadah yang bersifat lisaniyah, namun juga qalbiyah. Imam Nawawi menyatakan bahwa yang tepat adalah dilakukan bersamaan di lisan dan di hati. Jika harus salah satunya, maka zikir hatilah yang lebih diutamakan. Meskipun demikian, menghadirkan maknanya dalam hati, memahami maksudnya merupakan suatu hal yang harus diupayakan dalam zikir. Zikir bila dikaji secara mendalam termasuk “Tauhid Uluhiyah” atau “Tauhid Ibadah”, bila ditinjau dari ilmu tasawuf, zikir termasuk dalam aliran atau tasawuf amali. Dalam ajaran tasawuf, seseorang yang ingin mencapai makrifat seharusnya ia mendekatkan diri dan selalu mengucapkan dan menanamkan di hatinya kalimat Awloh. Berikut ini adalah beberapa dalil dzikir dari al-Qur’an yang menjadi landasan dalam tasawuf: “Ingatlah ka...